Skripsi Fakultas Teknik
PERENCANAAN PUSAT INFORMASI KEBUDAYAAN DI TENGGARONG DENGAN PENERAPAN DOUBLE SKIN FACADE
Pusat informasi kebudayaan adalah bangunan yang dibangun Khusus
sebagai wadah informasi kebudayaan dan juga sebagai tempat berdiskusi, belajar
dan sebagai tempat yang mewadahi event festival kebudayaan, khususnya pada
kabupaten kutai kartanegara di kota Tenggarong. Permasalahan iklim dan juga
estetika bangunan yang dibutuhkan pada era globalisasi saat ini menjadikan
bangunan pusat informasi kebudayaan juga perlu memperhatikan kebutuhan social
media generasi saat ini maka penerapan yang digunakan yaitu dengan sistem
Double Skin Facade. Kegiatan yang diwadahi dalam Pusat Informasi kebudayaan
dengan Penerapan Double skin facade ini belum ada di Tenggarong maka
pentingnya peran bangunan pusat informasi kebudayaan agar kegiatan kebudayaan
di Kota Tenggarong ini dapat di fasilitasi seperti contohnya : Festival adat Erau
yang mana pada bangunan ini memiliki beberapa bangunan di antaranya bangunan
untuk kegiatan utama, penunjang, utama kantor dan service, dalam hal ini kegiatan
utama (informasi dan pelatihan edukasi pariwisata) dan kegiatan penunjang lainnya.
Tidak tersedia versi lain